SE7EN SIAP BANGKIT SETELAH “GAGAL” DI AMERIKA

Setelah gagal mewujudkan impiannya di pasar musik Amerika, Se7en akhirnya kembali ke Korea dan comeback dengan karya baru. Sebagai langkah awal, Se7en merilis mini album perdana bertajuk Digital Bounce. Dengan album ini, Se7en siap membangun kembali kariernya sekaligus meramaikan kancah Kpop yang sudah lama ditinggalkannya.

Ajak Duet T.O.P

Mini album Digital Bounce berisi tujuh lagu. Untuk menarik perhatian pecinta Kpop, Se7en menggandeng juniornya di YG Entertainment, T.O.P (Big Bang) untuk duet dengannya di salah satu lagu barunya, Digital Bounce.

Selain lagu Digital Bounce yang dinyanyikan bersama T.O.P, album ini juga berisi lagu intro (Reset), Better Together, I m Going Crazy, Money Cant Buy Me Love (lagu Amerika Se7en yang diproduksi oleh Teddy Park 1TYM), Drips, dan Roller Coaster.

Setelah seminggu meluncurkan teaser MV, tanggal 21 Juli lalu Se7en akhirnya merilis MV lagu Better Together sekaligus merilis mini album Digital Bounce. Menurut sebuah sumber, Se7en menjalani syuting MV ini pada 15-16 Juli lalu di lokasi syuting yang dirahasiakan. Better Together adalah lagu bernuansa elektronik, auto-tuned, pop, dan hip hop.

Duet Pertama Bareng T.O.P di M! Countdown

Se7en menggelar acara launching album baru di sebuah klub di Seoul pada 20 Juli lalu. Ketika ditanya mengenai keterlibatan T.O.P di mini albumnya, Se7en menjawab, “Sejak kali pertama Big Bang debut di dunia hiburan, saya ingin duet bersama T.O.P,” ucap Se7en.

CEO YG Entertainment yang dikenal supel dan ramah dengan para artisnya, Yang Hyun Suk ikut hadir di acara tersebut. “T.O.P pasti juga menunggu hasil karya ini. Dia sudah merekam bagiannya sampai empat kali (take). Selesai rekaman bagiannya, dia tetap berada di studio untuk berjaga-jaga apabila diminta rekaman lagi,” cerita Hyun Suk.

Penampilan duet pertama Se7en dan T.O.P bisa disaksikan di panggung Mnet M! Countdown pada 29 Juli, disusul di acara KBS Music Bank (30/7), MBC Music Core (31/7), dan SBS Inkigayo (1/8).

ImageImage

Tidak Ingin Disebut Gagal Bermusik

Beberapa tahun lalu Se7en sangat berambisi untuk menaklukkan pasar musik Amerika. Namun, hal itu tak semudah yang dibayangkannya. Hal ini diakui oleh Se7en sendiri. Setelah berjuang keras, penyanyi bernama asli Choi Dong Wook ini akhirnya harus mundur terlebih dulu untuk mematangkan kembali strategi bersama manajemen. Meski demikian, Se7en menolak jika dirinya dikatakan gagal bermusik di Amerika.

Dia lebih suka menyebut dirinya tengah menghadapi tantangan baru untuk bermusik di negeri orang. Hal ini diungkapkannya ketika menggelar jumpa pers perilisan mini albumnya di kawasan Cheongdam-dong pada 21 Juli lalu. Saat jumpa pers, Se7en sangat terbuka dengan wartawan dan menceritakan dengan gamblang pengalamannya bermusik di Amerika. Se7en membuka percakapan dengan mengatakan “sangat kecewa” karena tidak bisa merilis full album di sana. Selama berkarier di Amerika, Se7en memang hanya merilis single berjudul Girls yang dinyanyikannya bersama Lil Kim.

“Memang benar tujuanku berkarier di pasar musik Amerika tidak terwujud. Rasa penyesalan ini jadi lebih besar karena saya sudah mempersiapkan debut ini begitu lama. Namun Anda tidak bisa menyebut ini adalah debut resmiku (di Amerika), karena saya tidak merilis full album. Sulit untuk memulai kegiatan promosi. Ini sungguh memalukan karena begitu banyak waktu yang telah dihabiskan untuk itu,” ungkap Se7en.

“Walau saya tidak meraih kesuksesan sebagai penyanyi, saya memperoleh banyak hal. Musikku jauh lebih matang setelah bekerjasama dengan penulis lagu terkenal. Nyanyian dan tarianku lebih banyak berkembang dibanding sebelumnya. Pikiranku banyak berubah dan saya menjadi lebih dewasa,” tambahnya.

ImageImage

Mengaku Belum Siap

Se7en merasakan bahasa menjadi hambatan utamanya. Padahal untuk sukses berkarier di Amerika seorang penyanyi membutuhkan tiga hal, yaitu penampilan, bakat, dan promosi. Menurut Se7en, dirinya masih belum cukup siap di sana. Namun artis berusia 25 tahun ini mengatakan bahwa masih terlalu dini untuk menyebutnya gagal berkarier di Amerika. Dia masih ingin menembus pasar musik di sana jika ada kesempatan. “Saya merasa lebih dewasa dan akan kembali dengan album ini. Saya merasa seperti memulai lagi (karier) sebagai penyanyi,” ungkap Se7en. Sementara Digital Bounce disebut-sebut Se7en sebagai lagu yang bisa menjadi “evolusi” bermusiknya karena sangat berbeda dari ciri khas aslinya sebagai artis.

ImageImage

Berharap BoA & Wonder Girls Sukses di Amerika

Image Cerita “perjuangan” Se7en di Amerika juga diperjelas dengan penuturan mentornya, Yang Hyun Suk. Dalam sebuah wawancara, Hyun Suk mengungkapkan semuanya. “Saya tidak akan menyangkal bahwa Se7en berjuang di Amerika. Tapi pasar Amerika memiliki dinding yang terlalu tinggi dan kami mencobanya tanpa mengetahui hal itu. Kami belum memutuskan apakah itu berhasil atau gagal. Jika ada kesempatan lagi, kami berharap bisa mencoba lagi bahkan jika resiko kegagalannya tinggi,” jelas Hyun Suk.

“Kepercayaan perusahaan yang mempromosikan Se7en di sana menghilang saat kontrak berakhir, sehingga dia harus kembali (ke Korea). Namun dia belajar banyak selama tiga tahun di Amerika. Kami berusaha mencarikan perusahaan agensi hebat lainnya,” lanjutnya.


CRE : ASIANGRUP

Mengenai Wonder Girls dan BoA yang mencoba peruntungan musik di Amerika, Hyun Suk hanya berkata, “Saya benar-benar berharap semoga mereka bisa sukses di sana.” “Halangan bagi artis Asia yang ingin terjun ke pasar musik Amerika masih tinggi. Terlebih lagi jika kontrak dengan perusahaan yang akan mempromosikan karier si artis sudah berakhir,” tambahnya.



Disegani G-Dragon

Image Sebagai leader, G-Dragon terkadang bersikap keras pada personel Big Bang lainnya. Hal ini tentunya supaya mereka bisa bekerja lebih keras dan bersemangat. Sikap seperti ini rupanya diadopsi G-Dragon dari para seniornya di YG Entertainment, salah satunya adalah Se7en.

“Big Bang dan 2NE1 sangat segan kepada Se7en. Dia (Se7en) dulu sangat disiplin kepada mereka saat masih training, sekaligus merupakan salah satu artis yang punya kharisma. Saya sendiri segan kepada G-Dragon, tapi G-Dragon justru lebih segan lagi pada Se7en,” ucap Hyun Suk.

Ketika Big Bang belum terbentuk dan masih menyeleksi para personel di acara Big Bang Documentary, Se7en memang banyak memberi pelatihan dan arahan kepada yunior-yuniornya di asrama. Kini Se7en merasa bangga karena yuniornya bisa sukses di blantika Kpop. “Setiap personel grup (Big Bang dan 2NE1) memposisikan dirinya dengan baik. Mereka punya kerja tim yang bagus dan jenis musik yang berbeda dari lainnya, serta selera fashion yang bagus. Sebagai senior, saya bangga pada mereka,” puji Se7en