Minuman Khas Korea Untuk Berbuka Puasa

Meneguk minuman dingin ataupun hangat kala berbuka puasa memang memiliki kenikmatan tersendiri. Berbagai  minuman nikmat disajikan selama bulan ramadhan. Kalo di Indonesia kita bisa meneguk segelas es buah, es kelapa, teh manis dan minuman khas Indonesia lainnya. Mungkin akan menjadi suatu pengalaman tersendiri jika anda bisa mencicipi minuman khas Korea. Buat anda penggemar Korea atau anda yang penasaran dengan wisata kuliner korea. Mungkin anda bisa mencoba beberapa minuman khas Korea?. Berikut ini merupakan minuman khas Korea yang sangat nikmat  untuk berbuka puasa.

Sujeonggwa

Belum pernah kan merasakan nikmatnya buah kesemek yang dicampur dengan air jahe?. Jika belum anda bisa temukan di sujeonggwa. Sujeonggwa merupakan jenis minuman tadisional Korea yang terbuat dari buah kesemek yang dikeringkan kemudian dicampur dengan sari jahe, kayu manis, madu dan gula. Minuman ini merupakan salah satu minuman favorit orang Korea, disamping itu sujeonggwa biasanya disuguhkan pada hari raya Seollal (Tahun Baru Imlek) namun kendati demikian minuman ini kerap menjadi minuman khas Korea yang diminum oleh orang Korea. Sujeonggwa  biasanya  dihidangkan bersama kacang cemara, batu es dan buah kesemek kering.

Misu

Di Korea misu merupakan minuman yang disajikan pada musim panas. Minuman ini terbuat dari biji-bijian, namun umumnya terbuat dari beras ketan , gandum, kedelai itam dan biji wijen hitam. Minuman ini selain menjadi minuman khas tradisional Korea, namun khasiat lain yakni sangat cocok untuk kesehatan tubuh. Bahan-bahan tersebut ditumbuk lalu tepungnya dicampurkan dengan air dalam sebuah mangkuk lalu diaduk , agar lebih manis baiknya ditambahkan dengan gula. Misu sangat cocok disajikan untuk minuman pelepas dahaga, sangat cocok untuk minuman berbuka puasa.

Hwachae

Nama yang cukup unik untuk minuman berbuka puasa , Hwachae merupakan salah satu minuman  khas tradisonal Korea. Hwachae terbuat dari sari buah-buahan seperti strawberry, persik dan jeruk. Sari yang digunakan untuk bahan pemanis antara lain omija yakni sejenis tanaman liar, madu dan buah herbal. Manfat Omija  disamping mampu menghasilkan rasa yang manis juga sangat baik untuk menambah energi baru untuk tubuh. Yang paling menarik dari minuman ini ialah hiasan pelengkap yang berbeda-beda di setiap musim seperti bunga azalea saat musim semi, kelopak bunga mawar di saat musim panas dan buah pir pada musim gugur.

Teh Tradisional Korea

Meneguk secangkir teh ramuan tradisional korea yang memberikan manfat bagi tubuh memang sangat dianjurkan apalagi jika diminum untuk berbuka puasa. Teh ramuan tradisionl Korea terbuat dari insamcha (ginseng teh), nokcha (teh hijau), yajacha (teh sitrun), daechucha (jujube teh), sangangcha (jahe teh) dan yulmucha (air mata teh Ayub), omijacha lima rasa teh dari buah chinensis Schisandra. Tidak ada salahnya untuk menyajikan teh radisonal Korea untuk minuman berbuka puasa anda.

Sikhye

Sikhye juga merupakan salah satu minuman khas radisonal Korea yang terbuat dari nasi yang difermentasikan dengan bahan yakni tepung ragi. Minuman ini dapat dihidangkan sebagai minuman ringan yang berguna untuk melancarkan saluran pencernaan. Nah cocok jika di bulan puasa ini pencernaan anda bemasalah, coba untuk mengkonsumsi Sikhye. Minuman ini biasanya ditambahkan dengan pemanis seperti gula dan madu. Saat ini masyarakat Korea untuk membuat Sikhye menggunakan rice cooker. Tradisinya minuman ini disuguhkan pada saat hari-hari besar seperti Chuseok, Dano, Seollal serta pada persembahan kepada arwah leluhur di altar. Namun sat ini banyak masyarakat Korea menyuguhkan minuman ini sebgaai minuman ringan yang dikonsumsi sehari-hari.

Wahh~ min-min juga jadi ingin coba minuman-minuman ini ^_^

Sumber | korean.co.id

Credit pic | koreataste.org ; asianfansblog.com ; culinaryasia.com

Shared by | kbpkoreafamily.blogspot.com 

 posted | Junie-ah@KBPKfamily 

 TAKE OUT WITH FULL CREDIT!!