Ada beberapa makanan yang dianggap masyarakat Korea sebagai makanan yang sehat dan bermanfaat seperti ginseng, ayam, ikan belut, gurita, dsb. Di antaranya gurita sudah lama diakui sebagai makanan yang kaya gizi. Hal itu dibuktikan dengan catatan pada sebuah buku kuno tentang pertanian yang tertulis kalau sapi yang sudah lemas karena banyak bekerja pada musim pertanian memakan 2 atau 3 ekor gurita, ia segera menjadi kuat.
Biasanya gurita banyak ditangkap pada pertengahan bulan Oktober dan paling enak rasanya. Namun gurita kecil yang baru keluar dari telurnya pada bulan Mei atau Juni adalah Seabalnakji. Karena kaki gurita kecil ini tipis dan lunak maka sangat terkenal dan disukai. Kadang-kadang orang Korea sendiri salah paham Seabalnakji memiliki hanya 3 kaki saja karena kata seabal dimengerti 3 kaki. Tetapi Seabal itu dalam tulisan Cina memiliki arti, kaki yang tipis. Seabalnakji yang berasa enak dan berbentuk bagus itu sangat dihargai di daerah Jeolla sehingga selalu dipakai untuk sesajen. Berlainan dengan gurita lain, gurita kecil ini dimakan langsung tanpa dipotong dan dimasak. Maka tidak mudah bagi penyantap untuk memakan gurita kecil yang bergerak terus itu.
Untuk itu penyantap harus memakai kedua tangannya untuk memakan seabalnakji. Setelah menjepit bagian kepala gurita dengan sumpit lalu kakinya digulungi ke sumpit dengan tangan lain. Kemudian dimakan bersama dengan saus Gochujang. Kaki gurita yang bergerak terus itu memang tidak diam di dalam mulut penyantap. Sebelum ditelan seabalnakji atau gurita kecil itu bergerak terus dalam mulut.
Selain rasa enak gurita penyantap juga menikmati perasaan khusus waktu gurita bergerak di dalam mulutnya. Saat ini di daerah penghasil seabalnakji tersedia seabnakji yang dipingsankan untuk orang yang tidak berani memakan gurita yang masih hidup. Masakan dari gurita banyak jenisnya. Seabalnakji lebih sering dimakan langsung daripada disup, dibakar, dan digoreng.
Bahan-bahan:
1 kg Seabalnakji
4 sdm Gochujang
2 sdm cuka
2 sdm gula pasir
1 sdm bawang putih cincang halus
1 sdt bji wijen
Cara membuat:
Untuk menikmati rasa Seabalnakji itu lebih mendalam, kita perlu menyiapkan saus Gochujang atau taujo cabe merah Korea. Bahan-bahan tersebut disatukan lalu diaduk sampai merata.
Sajikan Seabalnakji yang sudah dibersihkan bersama dengan saus Gochujang.
Biasanya orang Korea sendiri tidak memakan Seabalnakji atau gurita kecil itu di rumah karena tidak mudah mendapat gurita yang segar di pasar dan repot juga untuk membereskannya. Maka mereka mengunjungi restoran seafood yang menjual Seabalnakji untuk menikmatinya. Kalau mau anda juga bisa mengalami gerakan kaki gurita dalam mulut anda di Korea suatu saat nanti. Itu merupakan pengalaman yang unik sekali bagi anda.
source : rki.kbs.co.kr
credit: koreansohigh.blogspot.com
share: kbpkoreafamily.blogspot.com
post. Yuna@KBPKfamily
Take Out with Full Credits!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar